Ingin Si Kecil Berpuasa? Ini Triknya

Bulan Ramadhan telah tiba, banyak hal yang mungkin sudah menjadi rencana Anda untuk dilakukan selama bulan puasa. Termasuk mengajarkan si buah hati untuk mulai berpuasa.

Sejatinya, puasa bukanlah kewajiban yang harus dilakukan anak-anak, mengingat mereka belum memasuki fase baliq (usia pubertas). Namun mendidiknya untuk belajar berpuasa sejak dini merupakan kewajiban bagi orang tua.

Lantas kapan dan bagaimana cara yang tepat mengajarkan kepada buah hati tercinta esensi dari berpuasa?

Menurut beberapa ahli, usia yang tepat untuk mulai mengajarkan anak berpuasa adalah empat tahun. Di usia itu kondisi kesehatan anak sudah mulai stabil. Namun para orang tua perlu memperhatikan asupan gizi anak, karena mereka masih dalam masa tumbuh kembang.

Bila pada orang dewasa, nutrisi yang masuk ke dalam tubuh hanya digunakan untuk proses metabolisme tubuh, misalnya proses pencernaan, tidak demikian kondisinya pada anak-anak.
Selain sebagai bahan bakar tubuh, zat makanan yang masuk juga berbagi tugas membantu pertumbuhan dan perkembangan anak.

Satu hal yang paling penting dalam mengajarkan anak berpuasa adalah bertahap, sesuaikan kemampuan anak-anak Anda. Hindari memaksa mereka untuk berpuasa sehari penuh, lebih dari 12 jam.

Nah, berikut ini beberapa tips sederhana, dalam mengajarkan anak berpuasa:

Tetapkan target

Setelah anak memahami arti puasa, buatlah perjanjian berapa hari si kecil akan berpuasa. Sesuaikan dengan kondisi dan usia anak.

Buat agar sahur menyenangkan

Ajari anak makan sahur dengan lembut dan sabar. Mereka belum terbiasa terhadap pola sahur yang menyita waktu tidur dan makan dalam kondisi mengantuk. Agar anak lebih mudah makan sahur, buatlah menu-menu makan sahur favorit serta menu semenarik mungkin.

Beri kesibukan anak

Ciptakan kegiatan yang menarik selama bulan Ramadan, karena biasanya sekolah berlangsung lebih cepat saat Ramadan. Aktivitas bermain yang tak menguras tenaga akan membuatnya lupa bahwa ia sedang berpuasa.

Buat tabel puasa

Ajak anak membuat tabel mengenai perkembangan puasa dan target mereka selama Ramadan. Beri tanda cek bila anak berhasil mencapai target.

Berikan hadiah

Jangan lupa memberi anak hadiah setelah berhasil melewati satu hari puasa sesuai target. Pelukan dan ciuman hangat cukup memberi motivasi bagi anak untuk kembali berpuasa esok hari.

Artikel Terkait

Copyright 2011 ISENG ISENG BACA