Seorang manager sales Coca-cola baru kembali pulang kenegerinya setelah kegagalan besarnya di Arab. Maka ia pun harus menghadap bosnya untuk menjelaskan alasan kegagalannya.
Bos : Kau punya prestasi hebat dinagara-negara lain, mengapa justru bisa gagal di Arab, yang negerinya panas dan justru banyak orang butuh kesegaran minum produk kita?
Sales : Saya juga berpikirnya dulu begitu bos, negeri itu pasti prospeknya sangat besar karena disana panas. Saya begitu yakin pasti akan sukses besar disana.
Bos : Lalu apa yang sebenarnya terjadi?
Sales : Begini bos... saya membuat sebuah iklan poster, yang saya pasang di seluruh penjuru negri itu. Isi poster itu ada tiga gambar, yang pertama orang yang kehausan berbaring dipadang pasir. Gambar kedua orang tersebut minum Coca-cola, dan gambar ketiga, orang itu menjadi segar dan dapat berlari dipadang pasir.
Bos : Kau punya prestasi hebat dinagara-negara lain, mengapa justru bisa gagal di Arab, yang negerinya panas dan justru banyak orang butuh kesegaran minum produk kita?
Sales : Saya juga berpikirnya dulu begitu bos, negeri itu pasti prospeknya sangat besar karena disana panas. Saya begitu yakin pasti akan sukses besar disana.
Bos : Lalu apa yang sebenarnya terjadi?
Sales : Begini bos... saya membuat sebuah iklan poster, yang saya pasang di seluruh penjuru negri itu. Isi poster itu ada tiga gambar, yang pertama orang yang kehausan berbaring dipadang pasir. Gambar kedua orang tersebut minum Coca-cola, dan gambar ketiga, orang itu menjadi segar dan dapat berlari dipadang pasir.
Bos : Wah, ini ide yang luar biasa, iklan yang bagus!
Lalu kenapa justru bisa gagal?
Sales : Tidak ada yang bilang sama saya, kalau mereka baca dari kanan kekiri...
Sumber :
menujuhijau.blogspot.com